Benyamin Sueb (lahir di Kemayoran, Jakarta, 5 Maret1939 – wafat 5 September1995 pada umur 56 tahun) adalah pemeran, pelawak, sutradara dan penyanyiIndonesia. Benyamin menghasilkan lebih dari 75 album musik dan 53 judul film. Kesuksesan dalam dunia musik diawali dengan bergabungnya Benyamin dengan satu grup Naga Mustika. Grup yang berdomisili di sekitar Cengkareng inilah yang kemudian mengantarkan nama Benyamin sebagai salah satu penyanyi terkenal di Indonesia. Selain Benyamin, kelompok musik ini juga merekrut Ida Royani untuk berduet dengan Benyamin. Dalam perkembangannya, duet Benyamin dan Ida Royani menjadi duet penyanyi paling popular pada zamannya di Indonesia. Bahkan lagu-lagu yang mereka bawakan menjadi tenar dan meraih sukses besar. Sampai-sampai Lilis Suryani salah satu penyanyi yang terkenal saat itu tersaingi.
Pada akhir hayatnya, Benyamin juga masih bersentuhan dengan dunia panggung hiburan. Selain main sinetron/film televisi (Mat Beken dan Si Doel Anak Sekolahan) ia masih merilis album terakhirnya dengan grup Rock Al-Haj bersama Keenan Nasution. Lagu seperti Biang Kerok serta Dingin-dingin menjadi andalan album tersebut.
Benyamin yang telah empat belas kali menunaikan ibadah haji ini meninggal dunia setelah koma beberapa hari seusai main sepak bola pada tanggal 5 September1995, akibat serangan jantung. Benyamin dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta. Ini dilakukan sesuai wasiat yang dituliskannya, agar dia dimakamkan bersebelahan dengan makam Bing Slamet yang dia anggap sebagai guru, teman, dan sosok yang sangat mempengaruhi hidupnya.
WARKOP DKI
Warkop atau sebelumnya Warkop Prambors, juga kemudian dikenal sebagai Trio DKI adalah grup lawak yang dibentuk oleh Nanu (nama asli Nanu Mulyono), Rudy Badil, Dono (Wahjoe Sardono), Kasino (Kasino Hadiwibowo) dan Indro (Indrodjojo Kusumonegoro). Nanu, Rudy, Dono dan Kasino adalah mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Jakarta sedangkan Indro kuliah di Universitas PancasilaJakarta. Mereka pertama kali meraih kesuksesan lewat acara Obrolan Santai di Warung Kopi yang merupakan garapan dari Temmy Lesanpura, Kepala Bagian Programming Radio Prambors. Acara lawakan setiap Jumat malam antara pukul 20.30 hingga pukul 21.15, disiarkan oleh radio Prambors yang bermarkas di kawasan Mendut, Prambanan, Borobudur, alias Menteng Pinggir.
Dalam acara itu, Rudi Badil dalam obrolan sering berperan sebagai Mr. James dan Bang Cholil. Indro yang berasal dari Purbalingga berperan saebagai Mastowi (orang Tegal), Ubai (orang Ansori). Kasino yang asli Gombong perannya bermacam-macam: Mas Bei (orang Jawa), Acing/Acong (orang Tionghoa), dan Buyung (orang Padang). Nanu yang asli Madiun sering berperan sebagai Tulo (orang Batak). Dono sendiri hanya berperan sebagai Mas Slamet (orang Jawa).
Seorang wanita paruh baya terkena serangan jantung dan dibawa ke rumah sakit. Dalam keadaan koma di meja operasi, dia bertemu Tuhan dan bertanya apakah sekarang waktunya untuk mati. Tuhan berkata, " oh tidak, kamu akan hidup 43 tahun, 7 bulan dan 9 hari lagi.
Setelah dioperasi dan merasa bahwa umurnya masih akan panjang, dia memutuskan untuk melakukan operasi plastik di muka, tambahan silicon di dada, operasi buang lemak bahkan rambutnya dicat pirang. Pulang dari salon dia menyeberang jalan, sebuah Bis menabraknya dan tewaslah dia seketika.
Menghadap Tuhan, diapun protes, " Tuhan, katanya aku akan hidup 43 tahun lagi, kok aku bisa mati .. ?"
Tuhan menjawab, " Astaga, aku ngga' kenalin kamu sih ...!!! "
Pada suatu hari di ruang personalia sebuah Perusahaan yang sedang mencari pegawai baru.
Personalia : Nama saudara siapa ?
Pelamar : Indra pak ...
Personalia : Coba ceritakan tentang keluarga saudara ..!!
Pelamar : Saya 2 bersaudara, adik saya masih kuliah di Medan, Orang Tua saya tinggal di Bandung, ..Kakek dan Nenek dari Bapak tinggal di Solo, ... Kakek dan Nenek dari Ibu tinggal di Surabaya, ... Paman dan Tante semua tinggal diJakarta.
Personalia : Apakah saudara dapat berbahasa inggris ?
Pelamar : Yes .. Sir ..
Personalia : Now tell me about your family in english ..!!
Pelamar : Sorry sir .. I don't have family in english .......
Seorang nenek umur 70-an yang buta huruf berjalan melintasi sebuah puskesmas. Kelihatan banyak orang sedang antri. Pembagian alat KB gratis, begitulah bunyi tulisan di pintu masuk.
"Antri apa nak?", tanya si nenek kepada seorang wanita muda di antrian paling belakang. "Antri permen karet nek", jawabnya sembarangan. "Wah, nenek ikutan ah!", katanya semangat.
Sewaktu tiba gilirannya, bapak penjaga loket keheranan. "Buat siapa nek, anak apa cucunya", tanyanya. "Buat saya sendiri kok", jawabnya santai.
"Loh, nenek masih suka to???", tanyanya penasaran. "Eeeee, biar tua-tua begini kalo cuma disuruh isap-isap sambil kunyah-kunyah, nenek masih bisa kok. Kalo disuruh gigit-gigit ya ndak sanggup lagi, kan sudah ompong", katanya mantap.
Pada suatu final kontes ketangkasan bermain pedang terdapat tiga orang peserta finalis.
Finalis pertama dari Arab Saudi :
Dengan menggunakan Pedang panjang dan besar dia berjalan gagah bak seorang ksatria yang gagah perkasa memulai aksinya dengan sasaran seekor Lebah yang sedang terbang rendah didekatnya lalu....wwt...wuss...sstttt.... Lebah jatuh kebumi dengan badan terbelah dua, lalu penonton bersorak kekaguman.
Finalis Kedua dari Jepang :
Dengan menggunakan pedang Khas Jepang Samurai, peserta dari Jepang ini agak unik karena dia adalah seorang Ronin ( pengembara ) yang terkenal yaitu Musashi-San, dia berjalan dengan tegarnya setegar gunung Fuji dan mulai beraksi dengan sasarannya adalah seekor lalat yang sedang terbang bebas......Sssr.....wess.....Aiiiiii......Sang lalat lalu jatuh kebumi dengan kondisi tubuh tercerai berai lalu penonton pun berdiri memberi Aplause yang lebih meriah dari pada peserta dari Arab.
Lalu Finalis ketiga Lebih unik lagi Yaitu Si Buta dari Gua Lawa (Indonesia-Red ) :
Dengan menggunakan Tongkat yang dijadikan Pedang-nya dia berjalan dengan gaya khasnya lalu mulai beraksi dengan sasarannya adalah seekor nyamuk yang terbang didekat telinganya dan ....................... ( Tanpa terdengar suara-Red ) lalu selesai dia beraksi Ia terdiam sajajuga dengan gaya yang khasnya dan penontonpun menyorakinya dikarenakan Nyamuk yang menjadi sasarannya tetap terbang Bebas didekatnya, Dengan cepat dia merespon :
Tolong Dewan juri Yang terhormat Untuk Melihat apakah Nyamuk tersebut sudah tersunat atau belum ???
Ceritanya begini, dulu waktu jaman orde baru, ada sebuah koran terkemuka di Indonesia yang menulis berita utama dengan judul "50% PEJABAT NEGARA MELAKUKAN KORUPSI". Keruan saja pemerintah marah besar. Lalu koran itu diancam akan dibredel kalau tidak mau mengganti berita itu. Setelah mendapat berbagai macam intimidasi, akhirnya esok hari koran itu meminta maaf secara resmi kepada pemerintah dan mengoreksi judulnya menjadi "50% PEJABAT NEGARA TIDAK MELAKUKAN KORUPSI".
Dalam perjalanan KA Eksekutif dari Jakarta ke Surabaya, tampak tiga sekawan Otong, Odang dan Miing mengerumuni kenalan baru mereka, sebut saja Dice, yang cantik dan seksi.
Mereka ngobrol-2... dan ketika malam tiba dan suasana mulai sepi, pembicaraan mulai mengarah ke hal-2 yang ngeres juga. Maklumlah... dimana ada Otong, disitu pasti ada "bencana".
Otong yang memulai...
"eh Dice...kaki kamu bagus deh.... Kalo kamu bersedia ngasih liat betis kamu... ketiga bersedia ngasih masing-2 $5 nih......"
Lagi krismon, dikasih Dollar... apalagi cuma ngasih liat betis... pikir Dice... oke kan....jadilah... 15 $ buat betis.
Merasa umpan disambut, kali ini Odang yang usul....
"Aku berani bayar 20$ buat ngliat yang ada dibalik bajumu......"
Otong dan Miing juga oke.....
Dice mikir lagi.... wah bertiga jadi $60, siapa takut ?????
jadilah dia buka baju dan ngasih liat mereka......
Otong cs kaget ketika Dice tiba-2 yang mengajukan usul....
gimana kalo kalian bayar masing-2 $100, aku akan kasih liat kalian Tempat aku pis.....
Wah.....mereka bertiga pada senyum ngeres.... Ini dia yang ditunggu-2 pikir mereka....
"OKE" kata mereka bertiga serempak.....
Lalu Dice mengumpulkan lembaran 100$ dari mereka bertiga dan mengajak mereka pergi ke belakang gerbong.
Setelah membuka pintu toilet.... Dice menunjuk lobang kloset sambil cekikikan "Nih.... disinilah tempat aku pis tadi......"
Kali ini Otong kena batunya deh....... 100$ melayang cuma buat nonton kloset.
Masyarakat Doyan Humor hadir menjadi pelipur hati yang mungkin sedang perlu kesegaran ataupun kehangatan baru. Beragam cerita, gambar, foto, video dan lain sebagainya yang memiliki nuansa humor akan kami tayangkan di blog Anda ini. Dukung terus Masyarakat Doyan Humor. Tabik.
Band itu bernama : Treble Tonic
-
Tak hanya menggeliat di dalam kampus, lagu yang menjadi hits Treble Tonic
“Hilang dan Abadi” saat ini telah menyebar sampai ke daerah Cilacap
tepatnya di ...
monolog
-
Aktor Wasadi, Judul Dam
Aktor Sir Ilham Jambak, Judul Topeng
Aktor Ozi Tato, Judul Matahari Tertusuk Jari
Aktor Oliv, Judul Merah Dalam Keranjang
...
Album Foto 2008: Munaslub PKB Kubu Gus Dur
-
MUNASLUB PKB. Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Kebangkitan
Bangsa (PKB) kubu Gus Dur diselenggarakan di Pesantren Bogor, 30 April
2008. (Fo...
denah gedung teater kecil
-
sebelumnya maaf, jika gambar ini baru di upload, dan kurang memuaskan dalam
tampilan.
terkait masalah panggung, untuk gamabar/ denah dapat dilihat, namun u...
Dentum Isi Kepalaku
-
*@andikey** -* Kenikmatan tiada tara dalam hidup ini adalah dapat melakukan
dan menghasilkan sesuatu dengan iringan cinta kasih dan keikhlasan hati.
Menum...
DARWIS TRIADI
-
*Andreas Darwis Triadi* (lahir: Solo, Jawa Tengah, 15 Oktober 1954) atau
lebih dikenal dengan *Darwis Triadi* adalah seorang ahli fotografer glamor
dan fa...
Agenda Kerja Partai Boenga 2009-2010
-
Partai Boenga terus berkembang dan semakin diminati oleh mayoritas
mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Dengan demikian Boenga harus bekerja
lebih ke...
REVOLUSI | Aksi Massa: Tan Malaka (1926)
-
REVOLUSI
Revolusi itu bukan sebuah ide yang luar biasa, dan istimewa, serta bukan
lahir atas perintah seorang manusia yang luar biasa. Kecakapan dan sifat ...